Sosialisasi Tanggap Bencana Sebagai Upaya Mitigasi Bencana Hidrometeorologis Bagi Warga Desa Kasimpar Pekalongan
Keywords:
Sosialisasi Kebencanaan, Mitigasi Bencana, Bencana Longsor, Tanggap DaruratAbstract
Indonesia merupakan negara dengan tingkat kerawanan tinggi terhadap bencana hidrometeorologis seperti banjir dan tanah longsor, terutama di wilayah pegunungan. Salah satu daerah yang terdampak secara signifikan adalah Desa Kasimpar, Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, yang mengalami bencana longsor dan banjir bandang pada Januari 2025, menyebabkan korban jiwa dan kerusakan serius. Kondisi geografis yang curam, sistem peringatan dini yang minim, serta rendahnya literasi kebencanaan menjadi tantangan utama dalam penanggulangan bencana di wilayah ini. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan kesiapsiagaan masyarakat Desa Kasimpar melalui sosialisasi tanggap bencana sebagai upaya mitigasi risiko. Kegiatan ini dilaksanakan oleh tim KKN Kolaboratif UIN Gusdur Pekalongan bekerja sama dengan BPBD Kabupaten Pekalongan, menggunakan pendekatan partisipatif dan edukatif. Metode yang digunakan meliputi penyampaian materi interaktif, diskusi kelompok, serta simulasi evakuasi darurat. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan kesadaran warga terhadap tanda-tanda awal bencana, prosedur evakuasi, dan pentingnya peran serta kolektif. Partisipasi aktif warga, termasuk munculnya inisiatif pembentukan relawan desa siaga, menandai keberhasilan kegiatan ini. Implikasi dari kegiatan ini menunjukkan bahwa kolaborasi multisektor dan edukasi berbasis komunitas dapat menjadi strategi efektif dalam membangun ketangguhan masyarakat desa terhadap bencana.