Implementasi Sistem Akses Kunci Pintu Otomatis Menggunakan Teknologi Fingerprint Berbasis Internet of Things (IoT) untuk Peningkatan Keamanan dan Efisiensi
DOI:
https://doi.org/10.61674/3gf4w891Keywords:
Kunci Pintu Otomatis, Finggerprint, Internet Of Things, IoTAbstract
Keamanan rumah yang kurang optimal dapat membuka celah bagi tindakan kriminal seperti pencurian. Oleh karena itu, diperlukan sistem yang mampu meningkatkan keamanan dan kenyamanan akses pintu rumah, serta memberikan kemampuan untuk kontrol jarak jauh demi melindungi aset dan privasi penghuni. Sistem yang dirancang dalam penelitian ini mengintegrasikan mikrokontroler yang terhubung dengan platform Telegram melalui bot chat untuk memverifikasi identitas pengguna menggunakan sidik jari. Penelitian ini bertujuan untuk merancang sebuah sistem akses pintu otomatis berbasis fingerprint dan mengevaluasi kinerja alat pengontrol pintu yang mengandalkan teknologi fingerprint dan aplikasi Telegram. Metode yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada studi-studi terdahulu yang relevan. Data yang terkumpul dianalisis dengan pendekatan eksperimen. Sistem yang dikembangkan bekerja dengan cara memverifikasi sidik jari pengguna, memberikan notifikasi melalui Telegram, serta membuka atau menutup pintu berdasarkan perintah yang dikirimkan melalui aplikasi Telegram. Proses pembuatan sistem ini menggunakan ESP sebagai pusat kendali, yang diprogram melalui Arduino IDE, serta dilengkapi dengan sensor sidik jari untuk mendeteksi identitas yang terdaftar. Sistem akan berfungsi dengan baik selama tidak ada gangguan teknis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketika sidik jari yang terdeteksi sesuai dengan data yang terdaftar, pintu akan terbuka secara otomatis tanpa suara buzzer, dan sebaliknya, jika sidik jari tidak terdeteksi dengan benar, buzzer akan berbunyi dan pintu tetap tertutup. Selain itu, jika ada usaha pembukaan pintu secara paksa, sensor getar akan mendeteksi gerakan tersebut dan mengirimkan pemberitahuan melalui Telegram dalam waktu ± detik. Berdasarkan hasil pengujian, dapat disimpulkan bahwa sistem akses kunci pintu otomatis berbasis fingerprint yang dikendalikan oleh ESP dan terhubung dengan aplikasi Telegram ini telah berhasil dirancang dan dapat diterapkan pada skala prototipe.










